Cara Bangkit Dari Keterpurukan Bisnis

Cara Bangkit Dari Keterpurukan Bisnis untuk Anda yang baru saja mengalami kegagalan dalam bisnis. 
Orang yang berbisnis, kemungkinan besar pernah mengalami apa yang disebut keterpurukan bisnis.
Disaat bisnis kita
lesu, tidak menguntungkan, bahkan bisa saja dinyatakan bangkrut, plus utang yang melilit.
Tentang saja, ini bukan kiamat. 
Jika saya pernah mendengar kisah orang-orang yang sukses dalam bisnis, kebanyakan diantara mereka pernah melalui saat-saat terpuruk dalam bisnis mereka.
Namun akhirnya mereka bisa bangkit dan menjadi sukses kembali.
Kuncinya cara bangkit dari keterpurukan bisnis adalah kita
fokus ke depan.
Apa pun kondisi kita saat ini, kita bisa melangkah ke arah yang diinginkan.
Jadi, arahkan fokus Anda ke apa yang Anda inginkan.
Hentikan melihat masa lalu. 
Hentikan meratapi kondisi saat ini.
Dari masa lalu, kita bisa mendapatkan hikmah, tetapi jangan disesali terus.
Terus langkah selanjutnya, belajar lah kenapa bisnis bisa gagal, kita bisa memutuskan untuk belajar dari orang yang sudah sukses atau orang yang belum sukses.

4 trik jitu anti bangkrut

Punya bisnis besar pasti tidak mau bangkrut. Namun pemilik bisnis seringkali lupa bahwa hal-hal yang dianggap sepele bisa membuat bangkrut.
Berikut ini beberapa hal yang biasanya dianggap sepele namun bisa menjadi bom waktu kebangruktan usaha .

Utang
Bagus sebagai alternatif tambahan modal, namun segera lunasi, jika Anda mampu. Mengundur-undur pelunasan utang akan menjadi beban di masa datang.

Sibuk dengan omzet
Memiliki omzet banyak memang bagus. Tetapi jangan lupa bahwa buah manis dari bisnis  adalah profit. Berikan perhatian yang besar untuk mengejar profit.

Rekan bisnis
Ada anggapan: lebih baik berteman karena bisnis daripada berbisnis karena teman. Jika salah memilih rekan bisnis, Anda bisa dihadapkan kepada berbagai masalah yang ujung-ujung membuat bisnis Anda bangkrut.

Peluang
Kesempatan emas tidak pernah datang dua kali. Namun jika Anda sibuk untuk meraih semua peluang emas yang datang, bisnis Anda bisa berantakan. Walau bagaimanapun sebaiknya fokus untuk mengembangkan bisnis yang Anda jalani sebelum mengambil peluang di bisnis lain.
Tidak Mau Belajar Online
Bisnis memang bagus, namun sekarang zamannya teknologi,

10 Cara Gila Jadi Milyuner Cepat

1. Jangan Takut Ambil Keputusan Gila
Punya pekerjaan kantoran, setiap hari duduk nyaman di ruang ber-AC dan bisa memberikanmu penghasilan 10 juta tiap bulannya? Selamat! Apakah ini berarti pencapaian karirmu sudah final? Tunggu dulu. Pikirkan ulang jika kamu ingin selamanya bertahan di pekerjaan tersebut. Sadarilah jika dalam hidup masih banyak kesempatan lain yang bisa kamu dapatkan.
Hidup itu misteri yang jawabannya tidak akan pernah selesai dicari. Kamu nggak pernah tahu kan kalau sebenarnya kamu akan lebih sukses jika memilih resign dari pekerjaan dan mencoba jadi pebisnis online? Bagaimana jika jalan kesuksesanmu ternyata dimulai depan komputer di rumah? Lihat semua kesempatan di sekelilingmu dan jangan pernah meremehkannya.



2. Mulai Belajar Bekerja Sejak Masih Muda

Tahukah kamu kalau banyak orang sukses mulai belajar bekerja dari usia kanak-kanak? Bill Gates belajar pemograman komputer sejak dia masih berumur 12 tahun. Saat dia masuk Harvard, Gates jadi salah satu yang terbaik diantara seluruh temannya.
Warren Buffet sudah jadi pengantar koran sejak dia bisa naik sepeda. Carlos Slim, seorang investor terkenal dari Meksiko sudah dipercaya mengelola bisnis keluarga sejak masih berusia 14 tahun. Mereka yang sudah memiliki pengalaman bekerja dari muda tidak akan gagap menghadapi dunia kerja yang sebenarnya dimasa depan. Jadi kalau mau sukses, coba deh kurangi nongkrong dan mulailah cari kerja part-time.


3. Dijuluki Gila Kerja? Cuekin Aja

Nggak ada orang sukses yang tidak posesif terhadap pekerjaan yang dia lakukan. Kalau kamu mau sukses, sifat workaholic memang diperlukan. Pendiri Twitter dan Square saja mengalokasikan waktunya 16 jam untuk kerja, Kalau kamu memang benar-benar mau sukses, cintailah pekerjaanmu.
Gak usah takut dibilang gak bisa bagi waktu antara kehidupan sosial dan kehidupan profesional. Masa bodo aja dulu, fokuslah untuk kerja-kerja dan kerja sampai kesuksesan ada di tanganmu. Saat kemapanan sudah tercapai, kamu akan mulai bisa menyeimbangkan ritme hidup. Tentunya hidup yang seimbang akan lebih nyaman dijalani saat sudah ada stabilitas finansial bukan?


4. Belajar Untuk Peka Terhadap Kebutuhan Orang Lain

Apa hubungannya peka dengan kebutuhan orang lain dan keinginanmu untuk menjadi jutawan –atau bahkan milyuner? Tentu ada, guys! Bisa tahu kebutuhan orang adalah keterampilan yang tidak dimiliki semua pribadi. Keterampilan ini akan berguna di dunia kerja, juga akan sangat membantu kalau kamu ingin punya bisnis sendiri.
Jadilah orang yang ringan membantu. Jangan malas menawarkan bantuan sederhana ke rekan kerjamu. Sesimpel nawarin, “Siapa yang mau nitip bungkus makan siang” deh. Dengan terus menebalkan insting terhadap hal yang dibutuhkan lingkungan sekitar, akan lebih mudah bagimu untuk mencari celah menciptakan ide bisnis. Kalau kamu sudah tahu makanan apa yang digemari orang disekitarmu, bisnis kuliner akan lebih ramah untukmu.


5. Berhenti Untuk Selalu Rasional

Bikin bisnis pakaian tapi nggak sesuai dengan trend fashion? Gila! Ya gimana mau sukses? Siapa yang bakal beli baju yang gak up to date?  Selalu rasional justru bukan kualitas yang dimiliki mereka yang sukses.
Mulai mencobalah untuk ambil keputusan irasional yang kamu anggap akan menguntungkan. Jago desain grafis dan merasa bisa kamu kembangkan jadi start up company di bidang game developer tapi gak punya modal? Jual motormu. Jangan pikir dulu berapa lamu kamu akan balik modal. Jalani saja dulu. Insting dan rasionalitas memang kadang tidak sejalan. Tapi mengikuti keyakinan bisa membuatmu menaklukkan perhitungan matematis dan jadi sukses.


6. Buka Diri Untuk Berteman Dengan Mereka yang “Bejat”


Kalau ingin jadi milyuner, tidak cukup menghilangkan batasan berdasar perhitungan rasional. Kamu juga perlu mengenyahkan stigma yang ada bahwa, “Berteman dengan mereka yang bejat juga akan membuatmu jadi bejat”. Buka dirimu seluas-luasnya untuk bergaul dengan siapapun.
Memiliki teman dari berbagai latar belakang akan membuatmu sadar bahwa dunia terdiri dari berbagai macam orang. Manusia diluar sana punya macam-macam pribadi yang bisa bikin kamu melongo heran. Tapi dari mereka kamu justru bisa belajar untuk menghadapi kebrutalan hidup. Mulai sekarang, jangan cuma bergaul dengan sesama mahasiswa atau rekan kerja saja. Bertemanlah dengan preman, tukang ojek, cleaning service, sampai mantan residivis. Kamu tidak akan pernah tahu pintu kesuksesanmu akan datang darimana, bukan?


7. Jangan Khawatir Dianggap Aneh dan Jadi KorbanBully.Kalau Perlu, Jadilah Orang Aneh.

Menjadi milyuner membutuhkan kesiapan diri untuk menghadapi tekanan. Kalau sedari muda kamu tidak biasa berdamai dengan hal yang membuatmu terpojok dan stres, bagaimana bisa kamu menghadapi tekanan yang lebih besar kelak?
Jangan pernah takut jadi pribadi yang menunjukkan dirimu apa adanya, walau kamu akan dianggap aneh oleh orang di sekitarmu. Bahkan selebriti sesukses Emma Watson aja dianggap aneh kok sama teman-teman kampusnya. Emma selalu diejek bahwa ia hanya sedang mengejar poin untuk Gryfindor setiap berusaha menjawab pertanyaan di kelas. Apakah ini membuatnya berhenti sekolah? Nggak tuh, buktinya dia baru saja diwisuda.

Kamu nggak perlu khawatir diolok-olok oleh teman-temanmu. Tetap lakukan yang kamu suka. Tunjukkan jati diri dan pribadimu. Menyembunyikannya justru membuatmu kehilangan waktu untuk menggali keunikan yang gak semua orang punya. Kalau kamu di-bully ubah cemoohan itu jadi semangat untuk membuktikan bahwa kamu akan lebih sukses dari mereka yang mengejekmu.
  

8.Biasakan Diri Untuk Menjadikan Uang Saku Atau Gaji Sebagai “Modal”

Gak ada milyuner yang mendapatkan kekayaan dari kerja kantoran seumur hidup. Jadi, biasakan dirimu untuk berusaha mencukupi kebutuhan bukan dari gaji atau uang saku bulanan yang kamu terima. Ini nggak berarti kamu harus jadi wirausahawan sekarang juga, tapi mulailah mencoba untuk merubah cara pandang terhadap pemasukan.
Anggap uang yang masuk ke rekeningmu setiap bulan itu adalah “modal”. Kamu punya kewajiban untuk memutarnya agar bisa menghasilkan lebih. Terserah mau gimana caranya. Investasi, bisnis online shop atau buka franchise, yang penting gajimu tidak habis untuk kebutuhan konsumsi.
Kalau kamu udah punya anak, cara ini juga bisa kamu terapkan untuk mendidik mereka jadi calon jutawan masa depan. Jangan kasih uang saku, tapi berikan mereka modal. Latih anak-anakmu untuk membuat ide bisnis dari kecil. Jadilah investor bagi bisnis awal mereka.


9. Bergaul Dengan Mereka yang Lebih Miskin

Selama ini kamu memilih teman karena kesamaan gaya hidup? Ubahlah sudut pandang itu. Cari teman yang punya cara hidup yang berseberangan denganmu. Apakah: “Euh,males ah mereka gak bisa diajak nongkrong di kafe yang oke” atau “Kalau nanti mereka minjem duit mulu, gimana?”  – jadi beban pikiranmu? Tunggu sampai beberapa tahun lagi.
Mereka yang datang dari latar belakang ekonomi yang lemah justru punya determinasi kuat dibandingkan temanmu yang hobi beli kopi seharga 50 ribu itu

Karena ingin mengubah nasib, mereka akan memutar otak untuk menciptakan sesuatu yang bisa menghasilkan uang. Orang yang sudah terlalu nyaman dengan hidupnya nggak akan punya semangat ini. Kalau kamu bisa mengambil semangat gigih pantang menyerah tersebut, maka hampir bisa dipastikan setengah kesuksesan sudah ada di jangkauanmu.

10. Bentuk Sistem Nilaimu Sendiri

Mereka yang super sukses adalah mereka yang menembus batas normal. Mereka menciptakan definisi normal mereka sendiri. Saat ini yang perlu kamu persiapkan adalah pemahaman matang soal hal-hal mendasar tentang baik dan buruk. Seperti: apa definisi korupsi buatmu, bagaimana cara berbagi ke orang lain yang cocok untukmu, juga cara menilai integritas seseorang dalam hidup.
Sisanya? Semua terserah padamu. Kamu nggak perlu mendengar kata orang untuk memberi tahu mana yang baik dan mana yang buruk. Kamu berhak menentukan sistem nilai yang kamu yakini sendiri. Teguh pada keyakinan ini akan membuatmu terus fokus dan tidak mudah terguncang dalam jalan terjal menuju kesuksesan.

Gimana menurutmu? Walau terkesan ekstrim dan berbeda dari nilai yang selama ini kamu yakini, tidak ada salahnya dicoba bukan?

5 Orang dari Keluarga Miskin dan Menjadi Billionaire

Berikut ini 5 orang yang datang dari keluarga miskin dan menjadi billionaire, simak yuk semoga saja bisa menjadi inspirasi:
 1. Kenny Troutt, Pendiri Excel Communications : Kekayaan 1,7 Miliar US Dolar


Kenny Troutt yang hanya anak seorang bartender mengawali karirnya dengan menjadi sales asuransi jiwa. Penghasilan ayahnya tidak memadai untuk dia melanjutkan kuliah, sehingga ia memutuskan untuk berusaha sendiri. Hasil dari penjualan polis asuransi tersebut ia gunakan untuk membayar biaya kuliahnya di Universitas Southern Illinois.
Pada tahun 1988 Troutt mendirikan sebuah perusahaan telekomunikasi bernama Excel Communication. Pada saat itu baru saja terjadi perubahan dalam regulasi perusahaan telekomunikasi di Amerika Serikat. Pada tahun 1996 Troutt memutuskan untuk mengembangkan perusahaan ini lewat sistem Multi Level Marketing (MLM).
Tidak disangka, terjual lebih dari 200,000 franchise perusahaan. Dalam waktu 8 tahun Excell Communication menjadi perusahaan telekomunikasi terbesar keempat di Amerika. Dan menjadi perusahaan telekomunikasi termuda dengan angka pendapatan yang tinggi. Microsoft dapat berkembang sebesar Excell dalam waktu 15 tahun, sementara perusahaan baru ini hanya butuh 8 tahun saja.
 

2. Howard Schultz, CEO Starbucks: Kekayaan 2 Miliar US Dolar


CEO waralaba kopi terbesar di dunia ini tumbuh dalam sebuah keluarga miskin di Brooklyn, Amerika Serikat. Ayahnya yang bernama Fred hanya seorang veteran lulusan SMA yang membiayai keluarganya dari menjadi supir truk. Pada tahun 1961 ayah Howard terkena kecelakaan yang mengakibatkan kakinya cacat. Sejak saat itu keluarga Howard yang sudah miskin jatuh menjadi lebih miskin.
Ia menghabiskan masa kecilnya di Canarsie in The Bayview Projects, sebuah perumahan subsidi yang khusus diperuntukkan untuk orang-orang miskin.  Dalam sebuah wawancara, Howard menceritakan tentang bagaimana perasaannya tumbuh besar di perumahan kumuh.
“Tumbuh besar, aku selalu merasa seperti berada di jalur lain dari hidup. Aku tahu di sisi lain ada orang-orang yang memiliki sumber daya lebih, lebih banyak uang dan lebih bahagia. Dan tidak tahu kenapa aku selalu ingin memanjat pagar pembatas itu dan memiliki apa yang mereka punya. Aku ingin membuktikan kalau apa yang orang bilang tidak mungkin itu ternyata bisa diwujudkan.”
Walau keluarganya miskin, Ibu Howard selalu mendorong Howard dan kedua adiknya untuk menempuh pendidikan setinggi-tingginya. Howard akhirnya berhasil masuk ke Universitas Northern Michigan lewat beasiswa sepakbola. Selepas lulus, ia sempat bekerja di perusahaan peralatan rumah tangga, Hammarplast.

Howard mulai menyadari bahwa ada perusahaan kopi di Seattle yang membeli banyak alat pemroses kopi dari Hammarplast. Dia kemudian mendatangi kedai kopi tersebut dan memutuskan untuk bergabung dengan perusahaan kecil yang baru dikenalnya. Keputusan ini sempat ditentang ibunya. Karena menurut beliau, usaha kopi tidak akan maju.
Saat ini Schultz telah membuka lebih dari 1.300 gerai Starbucks di seluruh dunia. Dari tumbuh di perumahan kumuh, kini ia memiliki 172.000 pegawai yang tersebar di 16.000 outlet. Saat ditanya perusahaan macam apa yang ingin ia bangun Schultz hanya menjawab,
“Aku ingin membangun perusahaan yang membuat ayahku bangga. Sebuah perusahaan yang bisa membuat ayahku berkata, ‘Inilah perusahaan yang menghormatiku walau aku tidak punya pendidikan’. Aku ingin mendirikan perusahaan yang memiliki moral seperti itu”.

3. Oprah Winfrey : Kekayaan 2,9 Miliar US Dolar


Presenter terkenal yang keahliannya sudah tidak diragukan lagi ini lahir dari sepasang remaja yang belum menikah. Ia tinggal bersama neneknya hingga usia 6 tahun, sementara ayah dan ibunya berusaha bekerja demi kehidupan yang lebih baik.
Setelah kematian neneknya, Oprah pindah ke Milwaukee untuk hidup bersama ibunya yang hanya bekerja sebagai pembantu rumah tangga. Oprah sering ditinggal sendiri di rumah selama ibunya bekerja. Keadaan ini dimanfaatkan oleh saudara laki-laki Ibu Oprah. Ia melakukan kekerasan fisik dan seksual pada Oprah dari ia berumur 9 hingga 13 tahun. Tidak tahan terus menerima kekerasan dan pelecehan seksual, Oprah pun kabur dari rumah dan hamil pada usia 14 tahun.


Bayi yang dikandung Oprah meninggal karena prematur. Ibunya yang sudah tidak tahan pada kenakalan Oprah akhirnya mengirimnya untuk tinggal bersama ayahnya, Vernon Winfrey. Ayah Oprah adalah pendidik yang sangat kaku. Ia memaksa Oprah menghapal 5 kosa kata baru setiap hari, membaca buku dan kemudian menuliskan ulasannya. Pola pendidikan yang terkesan mengekang ini justru memunculkan kemampuan Oprah yang terpendam.
Mulai saat itu prestasi akademinya melonjak drastis. Oprah menyadari kemampuannya dalam public speaking, sehingga ia memutuskan untuk melanjutkan kuliah di jurusan komunikasi Universitas Negeri Tennesse. Oprah mengawali karirnya dari menjadi pembaca berita di sebuah stasiun TV lokal hingga kemudian memiliki talkshow sendiri yang kita kenal dengan nama Oprah Winfrey Show.

4. Shahid Kahn, Pemilik 2 Klub Bola dan 1 Perusahaan: Kekayaan 3,8 Miiar US Dolar
 


Kahn lahir di Lahore, Pakistan dari sebuah keluarga yang biasa-biasa saja. Ayahnya adalah seorang pekerja konstruksi sedang ibunya adalah guru matematika. Ia datang ke Amerika Serikat pada usia 16 tahun. Untuk membiayai kuliahnya di Universitas Illinois Kahn bekerja sebagai pencuci piring dengan honor Rp 13.000,00 setiap jam nya.
Selain bekerja sebagai pencuci piring, ia juga bekerja di perusahaan manufaktru Flex N Gate. Selepas lulus, ia diangkat sebagai teknisi di perusahaan tersebut. Pada tahun 1978 ia memulai perusahaan baru yang dinamai Bumper Work. Perusahaan ini mengkhususkan dirinya pada pembuatan bumper mobil dan menyuplai perusahaan besar seperti Toyota dan Big Three Automakers. Pada tahun 2011 perusahaan ini telah memiliki lebih dari 12 ribu pegawai dan menghasilkan 3 juta dolar per tahun.
Pada tahun 2010 Khan mulai mengembangkan sayap untuk membeli klub sepakbola. Ia klub Jacksonville Jaguars. Tiga tahun kemudian pada 2013 Khan membeli  Premier League Fulham dengan harga 150-200 juta US Dolar. Dari petugas pencuci piring ia kini bertransformasi jadi pengusaha sukses.
 

5. Kirk Kerkorian, Pemilik Hotel dan Kasino di Las Vegas : Kekayaan 3,9 Miliar US Dolar


Dilahirkan pada tahun 1917 di California, dari sepasang imigran asal Armenia. Kemiskinan keluarganya membuat Kirk Kerkorian keluar dari sekolah pada kelas 2 SMP untuk menjadi petinju lepas. Ia bertarung dengan nama ring “Rifle Right Kerkorian” dan kemudian memenangkan pertandingan tinju amatir tingkat Pasifik.
Perang Dunia dua mulai melanda Amerika, Kirk yang enggan bergabung di angkatan darat memutuskan menjalani pelatihan pilot komersial Happy Bottom Riding Club, Gurun Mojave. Karena tidak punya biaya untuk membayar pelatihan pilotnya, ia sepakat untuk membayarnya dengan merawat dan memerah sapi.


Selepas perang usai, dia membelanjakan seluruh uangnya untuk membeli pesawat Cessna. Kirk Kerkorian kemudian melakukan penerbangan pertamanya ke Las Vegas. Pada tahun 1962 ia mulai membeli lahan di Las Vegas kemudian menyulapnya menjadi hotel dan kasino.

5 orang kaya ini mengaku "miskin"

sebagai pelajaran bagi kita di hari senin ini, mari kita simak 5 milyuner yang mengaku miskin ini:
1. Nicholas Berggruen
Ini dia, Nicholas Berggruen. Seorang kaya-raya dengan kekayaan mencapai 20 miliar rupiah di tahun 2010. Namun kekayaannya itu bukanlah yang membuat ia terkenal. Pasalnya Nicholas merupakan miliarder yang tak memiliki rumah untuk tinggal.Nicholas memutuskan untuk menjalani hidupnya secara natural dan apa adanya. Bahkan ia memutuskan untuk merogoh kocek banyak untuk disumbangkan sebagai amal sosial di berbagai daerah.Baginya kekayaan adalah tentang apa yang telah Anda berikan pada dunia ini, bukan tentang berapa banyak uang atau benda berharaga yang telah Anda miliki.
2. Yu Youzhen
Wanita yang satu ini sangatlah unik. Bagaimana tidak, dengan pendapatan dari beberapa bisnis yang ia miliki di Tiongkok, wanita ini malah memilih untuk menjadi seorang tukang pembersih jalan. Ya, beliau adalah Yu Youzhen, seorang wanita asal RRT yang rutin bangun pukul 03.00 pagi untuk langsung membersihkan jalanan sepanjang 2 mil.Ibu 53 tahun itu melakukan hal ini untuk membiasakan sang anak memilki semangat bekerja tanpa bergantung pada harta sang ibu yang melimpah ruah. Wanita ini sendiri memiliki properti yang bernilai hingga $1.500.000 atau kurang lebih 10 miliar Rupiah! Wow!
Nampaknya cara “aneh” sang ibu ini cukup berhasil, karena kini anaknya tercatat telah bekerja sebagai supir taksi dan juga pegawai kantoran.
3. Ingvar Kamprad
Ingvar Kamprad, sang pendiri perusahaan perabotan Swedia yang fenomenal, IKEA. Telah mencatat banyak kesuksesan melalui produk perabotan rakit-sendiri-nya yang terjangkau. Bagi Kamprad, bagaimana menghemat uang bukan hanya untuk pelanggannya semata, tapi juga bagi dirinya.
Ada pun quote seperti ini di kalangan IKEA, “Orang2 IKEA tidak mengendarai mobil mewah atau tinggal di hotel mewah”. Hal tersebut juga berlaku bagi sang pendirinya. Ingvar Kamprad hanya naik pesawat kelas bisnis saat bepergian dan ketika butuh untuk pergi di dalam kota, dia naik bus atau mengendarai mobil Volvo 240GL-nya yang telah berusia 15 tahun.
4. Mark Zuckerberg
Siapa sangka, Mark Zuckerberg, CEO dan pendiri jejaring sosial Facebook dengan kekayaan: US$15,4 miliar, hingga kini masih hidup sederhana. Dia mengaku baru saja mengendari Acura TSX dan menggantinya menjadi Volkswagen GTI seharga US$30 ribu.
Pada 2011 lalu, ia bahkan membeli rumah senilai US$7 juta di daerah Palo Alto, Amerik Serikat. Dalam berpakaian pun juga demikian, ia seringkali muncul hanya mengenakan busana t-shirt dan jaket dengan tutup kepala yang sedrhana dan simpel.
5. Zong Qinghou
Zong Qinghou adalah pendiri dan CEO dari Hangzhou Wahaha Group. Sifat luar biasa Zong adalah kerendahan hatinya, pikiran yang fokus dan gaya hidupnya yang sangat sederhana. Zong memulai kariernya dengan menjual soda dan permen kepada anak sekolah hingga kini menjadi orang terkaya di Cina daratan dengan menguasai pasar minuman bersoda di Cina sebanyak 15 persen.
Akan tetapi Zong sama sekali tidak terlihat seperti seorang miliarder. Ia memakai pakaian biasa, memakan tahu dan acar untuk makan siang bersama karyawannya di kantin dan hanya menghabiskan 20 dollar setiap harinya. Ia menolak memakan makanan mahal dan lebih memilih untuk makan sederhana bersama stafnya di kafetaria kantor. Walaupun Zong sangat bangga dengan kesuksesan yang dimilikinya, Ia secara jelas tidak pernah lupa dengan asalnya dahulu.

Hikmahnya
Hidup sederhana adalah bentuk kehalusan budi dan juga akhlak. Bila hidup sederhana sudah mendarah daging, kilauan harta tentu tidak akan membuat seseorang menjadi lupa diri dan sombong. Tapi seperti “Ilmu Padi”, makin berisi, makin merunduk atau rendah hati.
Kenyataan diatas pun jua membuka fakta lain beberapa milyader dunia yaitu, kekayaan tidak hanya didapat dari penghasilan yang tinggi saja, tapi juga dibarengi dengan gaya hidup hemat , tidak berlebihan dan hedonis.